1. Hutan
Sumber daya alam hutan yang biasa dimanfaatkan manusia berupa kayu, hewan-hewan hutan, maupun lahan hutan. Pengambilan sumber daya hutan ini digunakan untuk mencukupi berbagai keperluan hidup manusia. Kayu-kayu di hutan dieksploitasi sebagai bahan bangunan dan perabot rumah tangga. Dalam masalah ini ada beberapa oknum yang mengambil hasil hutan dengan tidak benar. Cara pengambilan kayu inilah yang sering menimbulkan masalah. Kayukayu sering diperoleh dengan penebangan hutan secara liar. Penebangan tumbuhan di hutan tanpa pilih tentu akan menimbulkan dampak buruk.
Tumbuhan yang hendak ditebang seharusnya dipilih yang sudah berumur tua. Selain itu, penebangan hendaknya diiringi dengan penanaman hutan
Selain kayu, sumber daya hutan yang sering diambil manusia berupa hewan-hewan. Hewan-hewan ini diambil manusia dengan cara diburu. Gajah diburu untuk diambil gadingnya, harimau diambil kulitnya, ular diambil kulit dan minyaknya, serta badak diambil culanya. Perburuan liar inilah yang akan berdampak pada punahnya hewan-hewan hutan. Hal ini tentu akan membuat ekosistem hutan menjadi tidak seimbang. Seiring dengan pertumbuhan penduduk, maka bertambah pula kebutuhan lahan. Lahan digunakan untuk perumahan, pertanian, dan industri. Akibatnya, manusia membuka lahan hutan untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Akan tetapi, cara pembukaan lahan ini sering menimbulkan masalah. Manusia membuka lahan hutan dengan cara membakar hutan. Tindakan ini dapat menyebabkan kebakaran hutan. Kebakaran hutan dapat menyebabkan tanah hutan menjadi tandus. Ekosistem hutan juga menjadi rusak karena sebagian besar tumbuhan dan hewan di dalam hutan mati terbakar. Selain itu, kebakaran hutan dapat mengganggu kesehatan manusia. Asap yang ditimbulkan dari kebakaran dapat menyebabkan penyakit saluran pernapasan.
2. Laut
Laut menyimpan berbagai sumber daya alam yang bermanfaat bagi kehidupan manusia. Namun, terkadang manusia mengambil sumber daya laut
Selain penangkapan ikan, kegiatan manusia yang dapat menyebabkan kerusakan yaitu pengambilan terumbu karang secara besar-besaran. Terumbu karang berfungsi menahan terjangan ombak laut. Selain itu, terumbu karang merupakan tempat hidup hewan laut. Manusia mengambil terumbu karang untuk dijadikan hiasan. Akibatnya, hewan-hewan laut kehilangan tempat hidupnya. Ombak juga langsung menerjang pantai sehingga dapat menyebabkan abrasi. Abrasi dapat menyebabkan kerusakan laut dan pantai.
3. Sungai
Di Indonesia terdapat banyak sungai. Namun, sungai di Indonesia banyak yang rusak akibat ulah manusia. Sungai menjadi rusak karena batu-batuan
4. Tanah
Membuang sampah sembarangan juga dapat menyebabkan pencemaran tanah. Sampah di sekitar kita, seperti kaleng, plastik, dan baterai kering mengandung zat-zat kimia yang dapat merusak tanah. Sampah-sampah seperti ini seharusnya ditangani secara khusus atau didaur ulang. Sampah plastik sulit terurai dan hingga sekarang hanya dapat didaur ulang. Oleh sebab itu, alangkah baiknya jika kita mengurangi penggunaan plastik. Langkah tersebut dapat dimulai dengan membawa tas sendiri ketika berbelanja. Dengan demikian, penggunaan tas plastik dapat dikurangi. Seandainya setiap orang menyadari akibat dari setiap hal yang akan dilakukan, maka bencana alam di negeri inidapat berkurang.
blog yang sangat bagus. ditunggu kunjungan baliknya di banksoalcom.blogspot.com
BalasHapusitu sangat tidak membantu danjelek
BalasHapusSangat membantu dalam proses belajar online 😀😀
BalasHapus